Kajian Lembaga Kesehatan dan Keselamatan Kerja AS menyebutkan si karyawan menderita paru-paru akibat menghirup zat kimia Diacetyl–sebuah senyawa yang memberi rasa khas pada margarin. Diacetyl memang ditemukan alamiah dalam margarin. Tapi, pengusaha makanan popcorn biasanya menambah kandungan Diacetyl sebesar 10 persen untuk lebih menambah aroma dan rasa pada mentega. Hal ini ternyata mendatangkan risiko terhadap karyawan yang setiap hari menghirup aromanya.
Tingkat penggunaan zat Diacetyl kini tengah dibahas serius di Amerika Serikat. Sebab, popcorn lumrah dikonsumsi masyarakat sebagai camilan di kala senggang. Popcorn memang bakal menjadi makanan yang berbahaya jika aromanya dihirup setiap hari. Namun, bagi konsumen yang cuma sesekali memakan popcorn tidaklah menjadi sebuah masalah besar. Kepastian itu ditegaskan Badan Pengawasan Obat dan Makanan AS (FDA). Kendati begitu, FDA menyarankan agar konsumen sebisa mungkin menghindari tersembur zat Diacetyl, jika tengah membuka kantong popcorn yang telah dipanggang. Bagi Anda pecinta popcorn di Indonesia, ada baiknya bersikap waspada!
Jojo Keong Racun: Nggak Nyangka Bakal Heboh
Fenomena videoklip lipsync lagu Keong Racun yang dibuat dua ABG, Sinta dan Jojo, yang beredar melalui YouTube seakan tak ada habisnya.
Banyak orang terhibur dengan aksi mereka yang lucu, menggemaskan dan apa adanya. Tetapi tak sedikit pula yangmenganggap aksi mereka berlebihan dan sekadar upaya untuk mencapai popularitas.
Beberapa waktu lalu Majalah Hai sempat bertemu langsung dengan Jojo di kediamannya di kawasan Cimahi, Jawa Barat.
Kepada Hai, Jojo yang memiliki nama lengkap Jovita Adityasari bercerita panjang lebar perihal kisah di balik video yangberdampak besar bagi kesehariannya. Berikut petikan wawancaranya:
Hai: Gimana sih ceritanya kok bisa video Keong Racun itu dibuat hingga akhirnya heboh?
Jojo: Video Keong Racun itu sebenarnya dibuat untuk ngebales video yang dibikin sama cowoknya Sinta. Waktu itu, cowoknyaSinta bareng teman-temannya di Perancis nyanyiin lagu Peterpan terus dikirim ke Sinta.
Ngelihat bule yang nyanyi lagu Indonesia kan lucu banget tuh. Lantas kami jadi 'panas' pengen bikin video pembalasan. Sempet bingung mau nyanyi lagu apa. Akhirnya Uci, salah satu teman saya yang ada di video Cinta Satu Malam, ngasih usul lagu Keong Racun.
Awalnya bingung juga, kenapa harus lagu dangdut ya? Lantas setelah dipikir-pikir, lucu juga sih. Ya udah, kami mencari lagu sama liriknya di internet.
Awalnya video itu mau di-upload ke Facebook. Tapi karena upload lewat Facebook prosesnya agak lama, akhirnya Sintaberinisiatif untuk menggunakan YouTube lalu di-link ke Facebook. Waktu itu sempet kepikiran sih, 'eh bukannya YouTube tuh bisa dilihat semua orang ya?' Tapi akhirnya ya cuek aja, karena memang nggak nyangka efeknya bakal kayak sekarang.
Hai: Video kalian dianggap meniru aksi Momoy Palaboy yang memang tenar di YouTube. Gimana menurut kamu?
Jojo: Saya malah nggak tahu siapa itu Momoy Palaboy. Baru dikasih tahu teman soal Momoy Palaboy tuh pas video Keong Racun sudah lama beredar. Tapi kalau Momoy itu sepertinya memang niat untuk ditonton banyak orang, sedangkan kami kan memang buat becandaan antarteman aja, sekaligus ngebales video cowoknya Sinta. Ya terserah orang sih mau bilang niru atau nggak, toh video lipsync seperti itu kan banyak banget.
Hai: Apa yang kamu rasakan begitu video Keong Racun kalian jadi omongan?
Jojo: Sumpah kaget banget dan nggak nyangka. Karena memang nggak terpikirkan sebelumnya bakalan jadi heboh. Dan kami memang nggak berniat bikin heboh.
Tapi hingga sekarang pun saya masih bingung, apa iya sampai seheboh itu? Padahal banyak video selain Keong Racun, tapi nggak tahu kenapa lagu tersebut yang paling heboh. Saya sempat jadi orang yang pendiam banget saat itu.
Hai: Gimana respons orang-orang terdekat soal video tersebut? Pasti ada yang pro dan kontra, dong?
Jojo: Kalau mama-papa saya sih biasa aja, karena waktu bikin dan sudah jadinya pun mereka melihat. Pacar saya juga cuek, karena bisa mengerti cerita di balik video tersebut dan nggak menganggap ada yang aneh-aneh.
Waktu itu juga sempat ada saudara yang tinggal di Surabaya bilang, kalau Keong Racun sudah sampai sana. Kaget juga sih, ternyata cepat sekali beredarnya.
Sempat ada yang SMS lalu nyela dan nganggep kami cewek yang bukan-bukan gitu deh. Emosi tuh! Langsung aja saya balas SMS-nya sambil marah-marah. Habis nyebelin sih!
Hai: Sejak video tersebut naik, kamu dan Sinta dikenal sebagai Jojo-Sinta Keong Racun. Pernah ada yang mengenali kamu saat di keramaian?
Jojo: Ada. Waktu saya, Sinta dan teman-teman sedang makan di pusat perbelanjaan, tiba-tiba saja ada pengunjung yangbilang, "Kamu Sinta-Jojo Keong Racun, kan? Saya ngefans banget sama kalian!" Udah deh, jadi foto-foto bareng di situ.
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda